Posted by : Unknown

Hai sahabat cybey, kali ini saya akan posting tentang BIOS, ya langsung saja yah...



Pengertian BIOS
BIOS : Basic Input Output System merupakan suatu software yang mengatur fungsi dan kerja dari perangkat keras (hardware) pada komputer. BIOS tertanam pada sebuah chip memory yang terdapat pada mainboard / motherboard. Sedangkan sebuah batrai yang biasanya disebut CMOS berfungsi untuk menjaga setingan kita pada BIOS agar tidak hilang atau kembali ke pengaturan pabriknya pada saat kita mematikan / merestart komputer kita.

Fungsi Utama BIOS
Fungsi utama bios sendiri adalah untuk memberi instruksi yang dikenal dengan istilah POST (Power On Selft Test) adalah perintah untuk mengidentifikasi perangkat sistem seperti CPU, RAM, VGA Card, Keyboard, Mouse, Optical Drive, dan hardware lainnya pada saat booting.

Cara Kerja BIOS   
Fungsi utama BIOS adalah melakukan POST. Sedangkan urutan-urutan atau cara kerja BIOS adalah dimulai dengan proses inisialisasi, dimana dalam proses ini kita bisa melihat jumlah memory yang terinstall, jenis hardisk dan kapasitasnya dan sebagainya. 

BIOS kemudian akan mencari, menginisialisasi dan menampilkan informasi dari Graphics Card. Kemudian akan mengecek device ROM lain seperti hardisk dan kemudian melakukan pengetesan RAM yaitu memory count up test. Setelah  semua test komponen berhasil dilakukan, BIOS kemudian akan mencari lokasi booting device dan Sistem Operasi.

Cara Akses BIOS 
Untuk mengakses BIOS dapat kita lakukan dengan menekan tombol tertentu (biasanya tombol Delete atau F2) pada Keyboard pada saat pertama kali komputer dinyalakan. Akan terdapat tulisan misalnya "Pres Delete to enter setup", maka langsung aja kita tekan tombol DEL berulang-ulang. Maka akan masuk kedalam BIOS. Dan inilah gambar dari BIOS :


Gambar diatas adalah gambar dari PHOENIX BIOS

Setting BIOS
Cara setting setiap BIOS bebeda beda, dan cara masuk BIOS pun juga berbeda beda, saya akan membahas tentang cara seting PHOENIX AWARD BIOS saja. Menu utama yang ada di PHOENIX AWARD BIOS adalah sebagia berikut :
  1. Standard CMOS Features, untuk seting tanggal dan melihat hardisk yang terdeteksi, dll.
  2. Advanced BIOS Features, pengaturan boot device priority (pilihan device untuk pertama booting.
  3. Advanced Chipset Features, untuk melihat kemampuan untuk meningkatkan kinerja
  4. Integrated Peripherals, untuk mengendalikan fungsi" tambahan pada motherboard seperti port serial maupun pararel, bisa di aktifkan dan juga bisa di nonaktifkan.
  5. Power Management Setup, untuk mengatur ataupun menghemat energi.
  6. PnP/PCI Configuration, untuk mengatur slot PCI
  7. PC Health Status, kita bisa cek temperatur dan tegangan dari Power Suplly.
  8. Load Fail-Safe Defaults (Load Factory Setting), pilih menu ini untuk mengembalikan seluruh setingan ke mode asalnya (default).
  9. Load Optimized Defaults, untuk mengembalikan fungsi" di dalam BIOS secara standart yang telah di setting.
  10. Set Supervisor Password,
  11. Set User Password, untuk memasang user dan pasword pada BIOS.
  12. Save & Exit Setup, untuk keluar dari BIOS dengan menyimpan setingan pada BIOS.
  13. Exit Without Saving, untuk keluar dari BIOS tanpa menyimpan setingan pada BIOS.

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Our Friend

My Visitor

Sekarang Jam :

The Cyber

Follow IG Saya

- Copyright © 2013 The Cyber -The Cyber- Re-Designed By Rey -